Anak dan Istri Abdul Muthallib kakek Nabi Muhammad SAW

Kalian tentunya tau kan, Abdul Mutholib? Beliau adalah Kakek Rasulullah Muhammad Shollahu alaihi wasallam, Nabi akhir zaman, Nabi paling mulia yang bisa memberikan syafaat kepada umatnya dan semoga kita termasuk umatnya yang akan mendapatkan syafaatnya kelak di hari kiamat, amin!

Kita sebagai umat dan pengikut Nabi Muhammad tentu sudah sangat mengenal sosok nama Abdul Mutholib semenjak kita masih belajar di madrasah ibtida’iyyah. 

Namun sudah seberapakah anda mengenal lebih jauh tentang sosok Abdul Mutholib? Mulai nama aslinya, anak-anaknya baik yang laki-laki maupun perempuan, ataupun juga istri-istrinya? Nah inilah yang akan kita jelaskan pada artikel ini. Untuk itu simak penjelasannya berikut ini!

Nama asli Abdul Mutholib Nama asli Abdul Mutholib adalah Syaibah bin Hasyim. Dinakaman Syaibah karena semenjak lahir Abdul Mutholib mempunyai rambut berwarna putih (Jawa : uwan) dan orang arab menyebutnya Syaibah. Maka dari itu Dia dinamakan Syaibah yang artinya adalah uban.

 Anak-anak Abdul Mutholib
Abdul Mutholib mempunya 16 orang anak, terdiri dari 10 anak laki-laki dan 6 anak perempuan yang terlahir dari lima orang istri.


Berikut anak laki-laki Abdul Mutholib :

1. Abdullah. 
2. Zubair. 
3. Abu Thalib (nama aslinya abdi manaf). 
4. Hamzah. 
5. Abbas. 
6. Dhorror. 
7. Muqowwam. 
8. Ghidzaq (nama aslinya jahl). 
9. Abu lahab. 
10. Harits. 

Berikut anak-anak perempuan Abdul Mutholib

1. ‘Atikah. 
2. Umaimah.
3. Ummu Hakim. 
4. Barroh. 
5. Shofiyah. 
6. Arwa. 

Berikut istri-istri Abdul Mutholib :

1. Fatimah binti Amr yang melahirkan : Abdullah (Ayah Rasulullah), Abi Thalib, Zubair, dan seluruh anak perempuan selain Shofiyyah. 
2. Halah binti Uhaib yang melahirkan : Hamzah, Muqowwam, Jahl, dan Shofiyah. 
3. Nutailah binti Jannab yang melahirkan : Abbas dan Dhorror 
4. Samro’ binti Jundub yang melahirkan Harits 
5. Lubna binti Hajar yang melahirkan Abu jahal 

Dari penjelasan anak-anak Abdul Mutholib di atas terdapat nama-nama yang cukup popular seperti Abu Tholib, Hamzah, serta abu jahal. Dari nama-nama paman Nabi tersebut ada yang menentang dakwah nabi, yaitu Abu Jahal. Ada yang mendukung dakwah nabi, yaitu Hamzah. Dan ada yang mendukung namun enggan mengucapkan syahadat sampai akhir hayatnya yaitu Abu Tholib. Ada juga yang asal mulanya menentang namun pada akhirnya bertaubat dan bergabung dengan nabi seperti Abbas.

Itulah sedikit artikel yang bisa saya tulis mudah-mudahan dapat memberi manfaat kepada para pembaca sekalian. Terima kasih

Daftar Pustaka

1. "Nasabu Quraisyin" juz 1 hal 17-19

2. Al jauharah fi nasab an nabi wa ashabihi al asyroh, juz 2 hal 5-7

Berlangganan untuk menerima update email gratis: